#rompas, belawan –
Aksi tawuran antara pemuda di Kecamatan Medan Belawan tak pernah berhenti. Meski sudah banyak menelan korban jiwa.
Seperti yang terjadi, pada Selasa (20/8/2024) dinihari pukul 02.30 WIB, di kawasan Jalan TM Pahlawan Kelurahan Belawan, tepatnya di persimpangan Lorong Pemancar Kelurahan Belawan l Kecamatan Medan Belawan Kota Medan.
Bentrok kedua kelompok tersebut terjadi antara kelompok pemuda Belawan Lama Lorong Papan dengan kelompok pemuda dari kawasan Gudang Arang yang masih satu kelurahan. Bentrik pisik ini mengambil korban jiwa dan belasan luka luka terkena sabetan senjata tajam.
Seorang pemuda Muhammad Rasyid Ridla (17) tewas setelah anak panah tertancap di dadanya saat terjadi tawuran antara kelompok pemuda Lorong Papan dengan pemuda Gudang Arang.
Menurut keterangan kakak kandung korban, Misliana (34) warga Medan Marelan ini di kantor Polsek Belawan menemani orang tuanya Al Ustad Mansyur, saat membuat laporan.
Malam itu korban Muhamad Rasyid Adla warga Jalan TM Pahlawan Lingkungan 29 Kelurahan Belawan l bersama teman- teman duduk duduk di pinggir Jalan simpang Lorong Pemancar. Tiba-tiba datang kelompok pemuda Belawan Lama langsung menyerang menggunakan senjata tajam dan panah.
Karena korban merasa tidak ikut tawuran, maka korban diam, tapi kemudian korban ditangkap dan diseret sehingga tangan dan lututnya luka-luka terkena aspal. Kemudian dada korban dipanah dari jarak dekat dan tertancap dibahagian jantung, selanjutnya para pemuda melarikan diri.
Kawan-kawan korban yang mengetahui korban terluka, saat akan dibawa ke RS PHC Belawan dengan sepeda motor dihalang-halangi agar korban tidak dibawa ke rumah.
Akhirnya korban bisa dibawa ke RS PHC tapi setiba di RS tersebut korban langsung dirujuk ke RS Bhayakara Medan karena rumah sakit PHC Belawan tidak mampu menanganinya alasan perlengkapan tidak memadai.
Dalam perjalanan sebelum korban tiba di RS Bhayangkara, korban meninggal dunia.Oleh keluarga, korban dibawa pulang ke Belawan dan disemayamkan di rumah duka.
Keesokan harinya, Selasa siang, usai jenazah korban dikebumikan di Pemakaman Umum Belawan Lama, puluhan rekan-rekan korban langsung melakukan penyerangan ke Lorong Papan dan kembali terjadi tawuran.
Saat tawuran, satu sepeda motor dibakar di tengah jalan, hingga akhirnya petugas Polres Pelabuhan Belawan dan Polsek yang tiba di TKP langasung membubarkan aksi tawuran tersebut. ***