#hendrik-rompas, belawan
Menteri Perdagangan Republik Indonesia Muhammad Lutfi di dampingi Gubenur Provonsi Sumut Edy Rahmayadi dan Walikota Medan Boby Nasution meninjau harga pangan di pasar Inpres di Jawa Kelurahan Belawan ll Kecamatan Medan Belawan Kota Medan Sabtu pagi (01/05/2021.)
Saat menteri perdagangan dan rombongan tiba di pasar Inpres Belawan langsung disambut Gubenur Provonsi Sumut dan Walikota Medan Boby Nasution dan.Kemudian menteri dan rombongan masuk kedalam pasar dan bertanya kepada para pedagang Cabaidan bawang merah serta bawang putih berapa harga Cabai dan harga bbawang.Pedagang langsung menjawabnya jika harga Cabai merah perkilonya harganya Rp 25 ribu dan harga bawang Rp 35 ribu rupiah.
Usai bertanya kepada pedagang sayur mayur,menteri dan rombongan masuk kedalam pajak Daging sapi dan pedagang ikan,Menteri bertanya kepada pedagang daging sapi berapa perkilonya dan di jawab pedagang danging,Kamil, mengatakan bahwa harga daging sapi perkilonya Rp 120 seratus dua puluh ribu rupiah. Kemudian menteri pindah kepedagang daging sapi lainnya dan bertanya,kok sepi pembelinya, menteri medapat jawapan bahwa lokasi pasar Inpres tersebut sepi dari pembeli karena jorok dan bauk,sehingga pembeli malas berbelanja dipasar Inpres ini.
Kudian Menteri yang didampingi Gubenur dan Walikota Medan melihat keatas bangunan dan jalan jalan didalam pasar Inpres yang kondisinya amburadul dan bauk busuk,salah seorang pedagang,Wati,meminta kepada Menteri,Gubenur dan Walikota untuk segera membangun pasar Inpres Belawan.
Permintaan pedagang tersebut langsung disambut oleh Menteri dan Walikota yang mengatakan bahwa Pasar Inpres Belawan akan segera di nangun sesuai pasar moderen.Sedangkan dananya sudah ada kata Boby Nasition.Sedangkan para pedagang yang saat menempati pasar Inpres tersebut sebanyak 400 orang dan pedagang bwrada di luar sebanyak 300 orang.Jadi selesai pembangunannya maka seluruh pedang bisa ditampung di pasar Inpres selain itu para pedagang yang saat berada didalm untuk sementara akan ditempatkan di tempat yang telah di tentukan,kata Boby Nasition. ***