#jack, stabat –
Dalam upaya menekan angka kemiskinan dan pengangguran di Kabupaten Langkat, Pj Bupati Langkat H.M. Faisal Hasrimy, AP, M.AP, yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum, dan Politik Drs H. Rudi Kinandung, M.AP, menekankan pentingnya pendekatan sistemik dan menyeluruh dalam penanganan masalah ini. Hal tersebut disampaikan dalam pidato yang dibacakan pada Apel Gabungan Aparatur Sipil Negara (ASN) di halaman Kantor Bupati Langkat, Senin (23/9/2024).
Pada apel yang dipimpin oleh Bryan Seprianta Ginting, S.STP, M.Si, dengan Kaban Bappenda Langkat Dra. Mulyani S bertindak sebagai perwira apel, Faisal Hasrimy menegaskan perlunya sinergi antara semua pihak untuk menyelesaikan masalah kemiskinan dan pengangguran, yang selama ini sering ditangani secara parsial dan tidak berkelanjutan. “Peran dunia usaha dan masyarakat belum optimal. Oleh karena itu, diperlukan perubahan yang sistemik dan menyeluruh untuk menanggulangi kemiskinan dan pengangguran,” ungkapnya dalam pidato tersebut.
Salah satu langkah utama yang diambil Pemerintah Kabupaten Langkat adalah melalui peningkatan kualitas sumber daya manusia, khususnya melalui pendidikan dan pelatihan vokasi berbasis kompetensi. Ini dianggap sebagai solusi untuk meningkatkan daya saing angkatan kerja dan mengurangi angka pengangguran. Faisal Hasrimy juga menekankan peran vital UPTD Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Langkat, yang telah diatur dalam Peraturan Bupati Langkat Nomor 40 Tahun 2021 tentang pembentukan dan tugas BLK di bawah naungan Dinas Ketenagakerjaan Langkat.
“Revitalisasi BLK ini sangat penting, sejalan dengan kebijakan Presiden Republik Indonesia yang mencetuskan transformasi sektor ketenagakerjaan, termasuk 9 lompatan Kementerian Ketenagakerjaan. Di antaranya transformasi BLK, link and match ketenagakerjaan, hingga reformasi kelembagaan,” ujar Faisal Hasrimy.
Dalam rangka mewujudkan transformasi ini, langkah-langkah yang harus dilakukan antara lain adalah meningkatkan daya tarik dan kepercayaan publik terhadap BLK, reformasi kelembagaan untuk meningkatkan kinerja pelayanan, inovasi pelatihan yang menjawab tantangan ketenagakerjaan, dan revitalisasi fasilitas BLK untuk meningkatkan kualitas pelatihan.
Pj Bupati Langkat juga mengingatkan ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Langkat untuk terus bekerja dengan penuh pengabdian sesuai dengan tugas pokok dan fungsi masing-masing. “Kinerja ASN sangat menentukan keberhasilan program-program pemerintah dalam menuntaskan kemiskinan dan pengangguran di Langkat,” tegasnya.
Apel gabungan ini turut dihadiri oleh para Asisten dan Staf Ahli Bupati, pejabat eselon II, III, dan IV di lingkungan Pemerintah Kabupaten Langkat, serta seluruh ASN peserta apel. ***